Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Terbaik Backup Data di Laptop

Kehilangan data pada laptop dapat terjadi karena beberapa alasan seperti kerusakan hard drive, virus, atau human error. Oleh karena itu, penting untuk selalu melakukan backup data secara berkala agar data yang penting tidak hilang atau terhapus.

Hampir setiap orang pernah kehilangan data dalam hidup mereka. Hardisk laptop Anda bisa saja rusak tiba-tiba rusak, virus atau ransomware dapat merusak file Anda, atau masalah pada software aplikasi dapat menghapus file penting. Jika Anda tidak melakukan backup laptop secara rutin, Anda dapat kehilangan file tersebut selamanya. Bagi sebagian orang, kehilangan data menjadi hal biasa karena memang data yang hilang tidak penting. Tapi baru akan terasa jika yang hilang adalah data penting.

Backup data laptop tidaklah sulit atau membingungkan. Berbagai cara membackup data di laptop seperti menggunakan cloud storage, external hard drive, software backup, USB flash drive, atau DVD/CD dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan dan kapasitas data yang akan disimpan. Selain itu, kita juga harus tahu file dan data mana saja yang perlu kita backup. Selain itu, melakukan backup data secara teratur dapat membantu meminimalkan risiko kehilangan data pada laptop.

Data/File Mana Yang Harus Di-backup?

Yang jelas, kita perlu backup data pribadi, yaitu file-file yang tidak tergantikan yang disimpan di laptop. Kita bisa menginstal ulang sistem operasi dan men-download lagi program aplikasi jika hardisk rusak, tetapi data pribadi kita tidak tergantikan. Pada Windows 10 dan Windows 11, kita juga dapat melakukan Reset sistem operasi untuk memulihkan sistem menjadi baru dengan cepat.

Cara Terbaik Backup Data di Laptop
Cara Terbaik Backup Data di Laptop menggunakan Reset Windows

Semua data pribadi, foto, video, dan data lain apa pun di laptop harus di backup secara teratur. Sistem operasi, program aplikasi, dan pengaturan sistem lainnya juga dapat di backup. Kita tidak harus mem-backup-nya, tetapi backup sistem dan aplikasi bisa memudahkan kita jika seluruh hardisk rusak. Jika Anda adalah tipe orang yang suka bermain-main dan memodifikasi file sistem, mengedit registri, dan memperbarui perangkat keras seperti saya, membuat backup sistem secara menyeluruh bisa menghemat waktu saat terjadi kesalahan.

Cara Terbaik Backup Data Laptop

Ada banyak cara untuk bacup data laptop Anda, mulai dari menggunakan drive eksternal hingga mencadangkan file tersebut di remote server melalui Internet. Berikut kekuatan dan kelemahan tiap metode backup:

  • Backup ke Hardisk Eksternal

Salah satu cara yang efektif untuk melakukan backup data adalah dengan menggunakan hardisk eksternal. Jika memiliki USB hardisk eksternal, kita dapat menggunakannya untuk menyimpan backup data laptop menggunakan fitur cadangan bawaan komputer. Di Windows 10 dan Windows 11, kita bisa gunakan File History. Sesekali sambungkan hardisk eksternal tersebut ke laptop dan jalankan tool backup.

Cara Terbaik Backup Data di Laptop
Cara Terbaik Backup Data di Laptop menggunakan Hardisk eksternal

Selain menggunakan tool, kita juga bisa menyimpan data ke hardisk eksternal secara manual, cukup copy-paste data.

Kelebihan: Mudah, murah dan cepat.
Kekurangan: Hardisk eksternal yang kita simpan sendiri bisa hilang, terjatuh atau bahkan terbakar. Jika itu terjadi, data cadangan bisa hilang begitu saja.

  • Backup Melalui Internet

Jika Anda ingin memastikan file Anda tetap aman, Anda dapat melakukan backup ke internet dengan layanan backup online. Ada banyak layanan backup online baik yang berbayar ataupun yang gratis selama waktu tertentu, dan tentu saja yang berbayar memiliki kualitas yang lebih baik. Layanan seperti IDrive atau Backblaze merupakan contoh pilihan penyimpanan onine yang banyak digunakan.

Software berbayar biasanya berupa biaya bulanan, program ini berjalan di latar belakang pada laptop Anda, secara otomatis mencadangkan file ke penyimpanan melalui internet. Jika Anda kehilangan file tersebut dan membutuhkannya lagi, Anda dapat memulihkannya dari cadangan yang telah dibuat.

Kelebihan: Pencadangan online melindungi Anda dari semua jenis kehilangan data seperti kerusakan hardisk, kehilangan, bencana alam, dan sejenisnya.
Kekurangan: Layanan ini biasanya memerlukan biaya, dan pencadangan awal dapat memakan waktu lebih lama dibandingkan sekedar copy-paste di hardisk eksternal, terutama jika Anda memiliki banyak file. Memulihkan cadangan juga bisa memakan waktu cukup lama.

  • Backup ke NAS di Jaringan Lokal

Untuk membuat cadangan dan menyimpannya secara lokal, Anda tidak perlu menyambungkan hard drive eksternal ke semua laptop dan komputer yang Anda gunakan. Anda bisa memanfaatkan perangkat NAS (network-attached storage) sebagai gantinya. Semua komputer yang terhubung di jaringan lokal dapat mencadangkan dan memulihkan dari NAS.

Cara Terbaik Backup Data di Laptop
Cara Terbaik Backup Data di Laptop menggunakan NAS

Perangkat NAS biasanya juga memiliki fitur lain, seperti kemampuan untuk menjalankan file server, media Plex untuk streaming media melalui jaringan atau berintegrasi dengan perangkat lainnya.

Kelebihan: NAS memungkinkan kita mencadangkan beberapa perangkat ke satu lokasi pusat di sebuah jaringan. Hal ini tentu lebih cepat daripada mencadangkan secara online.
Kekurangan: Seperti halnya mencadangkan ke hardisk eksternal, kita akan kehilangan data cadangan jika mengalami perampokan, kebakaran, atau kejadian serupa. Untuk mencadangkan satu komputer, hard drive eksternal akan lebih cepat dan lebih murah.

  • Menggunakan Layanan Cloud Storage

Sebagian orang mungkin akan mengatakan cara ini bukan metode pencadangan secara teknis, tetapi bagi kebanyakan orang, bisa menjadi metode backup yang efektif. Alih-alih hanya menyimpan file di hard drive laptop, Anda dapat menyimpannya di layanan seperti Dropbox, Google Drive, Microsoft OneDrive, atau layanan penyimpanan cloud sejenis.

Cara Terbaik Backup Data di Laptop
Cara Terbaik Backup Data di Laptop menggunakan cloud storage

Layanan yang Anda pilih kemudian akan secara otomatis disinkronkan ke akun online Anda dan juga ke perangkat Anda yang lain. Jika hardisk tiba-tiba mati, Anda masih memiliki salinan file yang disimpan secara online dan di perangkat Anda yang lain.

Kelebihan: Metode ini cukup mudah, cepat, dan dalam banyak kasus biasanya gratis. Karena dijalankan secara online, metode ini dapat melindungi Anda dari semua jenis kehilangan data.
Kekurangan: Sebagian besar layanan cloud hanya menawarkan kapasitas gratis yang terbatas, jadi ini hanya berfungsi jika Anda memiliki data dalam jumlah kecil yang ingin dicadangkan, atau jika Anda bersedia membayar untuk penyimpanan ekstra. Tergantung pada file yang ingin Anda cadangkan, metode ini bisa lebih memudahkan, atau bahkan lebih rumit daripada program pencadangan langsung.

Mana Metode Backup Data yang Harus Dipilih?

Jadi, cara backup yang mana yang harus kita gunakan? Idealnya, kita setidaknya menggunakan dua di antaranya. Mengapa? Karena akan lebih baik jika kita memiliki cadangan di lokal dan online.

Lokal secara harfiah berarti cadangan yang disimpan di lokasi fisik dimana kita berada. Jadi, jika Anda mencadangkan ke hardisk eksternal dan menyimpannya di rumah, itu adalah backup secara lokal.

Backup secara online disimpan di lokasi yang berbeda. Jadi, jika Anda mencadangkan ke server online, seperti Backblaze atau Dropbox, itu adalah pencadangan secara remote.

Pencadangan lokal lebih cepat dan lebih mudah, dan menjadi garis pertahanan pertama terhadap kehilangan data. Jika Anda kehilangan file, Anda dapat memulihkannya dengan cepat dari drive eksternal. Tetapi Anda tidak boleh hanya mengandalkan 1 jenis backup.

Backup online juga tidak harus berupa server di Internet, dan Anda tidak perlu membayar langganan bulanan untuk itu. Anda dapat membuat backup file pekerjaan kantor dan menyalinnya di rumah.

Demikian pula, Anda juga dapat menyimpan file Anda di Dropbox, Google Drive, atau OneDrive dan melakukan pencadangan rutin ke drive eksternal. Atau, Anda dapat menggunakan software backup online untuk mencadangkan secara online dan Windows File History untuk membuat cadangan lokal. Ada banyak cara untuk menggunakan layanan ini secara bersamaan, dan terserah Anda bagaimana melakukannya. Pastikan Anda memiliki strategi pencadangan yang kuat, yaitu backup lokal dan online.

Kesimpulannya, kita hanya perlu memikirkan di mana kita menyimpan data dan memastikan ada lebih dari satu backup setiap saat. Idealnya, backup tersebut harus berada di lebih dari satu lokasi fisik. Akan lebih baik jika kita mencegah sebelum benar-benar kehilangan data yang tidak bisa dikembalikan lagi.

Ari
Ari blogger, IT technician

Posting Komentar untuk "Cara Terbaik Backup Data di Laptop"