Cara Ampuh Menghindari Virus Corona saat Keluar Rumah

Di berbagai daerah saat ini sudah diberlakukan lockdown untuk meminimalisir penyebaran virus corona atau COVID-19. Kita disarankan tidak keluar rumah, tetapi tetap saja kita masih harus pergi ke luar seperti ke toko atau membuka pintu.

Dampak global dari virus corona dan penyakit yang diakibatkannya, membuat negara-negara memberlakukan kebijakan lockdown, sekolah dan bisnis tutup dan sebagian besar diperintahkan melakukan aktivitas dari rumah.

Menjaga jarak dan mencuci tangan adalah salah satu cara terbaik untuk mencegahnya. Kebutuhan untuk tetap waspada dengan kuman memang serius tetapi kita bukan berarti kita harus paranoid. Toko-toko dan layanan lokal sebagian besar masih buka di banyak tempat. Meskipun virus corona mudah menyebar, ada banyak cara ampuh yang dapat kita terapkan untuk tetap terhindar dari virus ini.

Foto elektron virus corona (wikipedia)

Bagian-bagian virus corona (wikipedia)

Hindari Menyentuh Benda-Benda di Luar Rumah

Untuk meminimalisir penggunaan jari tangan, gunakan lutut, kaki, siku, dan buku jari sebagai gantinya. Jika Anda masih menekan tombol lift dengan ujung jari maka sebaiknya hentikan segera. Setiap kali Anda membuka pintu, menekan tombol, menarik tuas atau menyentuh sesuatu gunakan bagian tubuh yang berbeda.

Sebagai contoh, kita sering membuka pintu dengan mendorongnya dengan tangan, maka coba ganti dorong dengan bahu, pinggul atau kaki.

Nyalakan sakelar lampu atau wastafel dengan siku atau pergelangan tangan, atau gunakan lengan baju atau jaket untuk membungkus tangan agar tidak ada kontak secara fisik. Hal ini penting dilakukan apalagi jika Anda keluar rumah dan berada di tempat umum.

Perhatikan Kondisi Smartphone Anda

Smartphone menjadi benda yang banyak berinteraksi dengan kita. Meskipun kita bisa menggunakan tisu desinfektan untuk membersihkannya, ide cerdas lainnya adalah untuk menghindari menempatkan ponsel pada permukaan yang tidak higienis. Apakah kita perlu membawa ponsel ke dalam kamar mandi, atau perlu kita masukkan ke dalam saku atau tas? Semakin sedikit kita mengekspos ponsel, semakin sedikit resiko ponsel terkena kuman.

Saat Anda berada di warung, restoran atau di mana saja yang digunakan oleh orang banyak, letakkan alas atau serbet dan letakkan barang-barang di atasnya. Dengan cara ini kita tidak harus membersihkannya terlalu sering.

Bawa Tas Belanjaan Sendiri

Jika Anda terbiasa menggunakan tas belanjaan yang diberikan dari toko, sekarang adalah waktu yang tepat untuk membawa tas belanjaan sendiri. Cara ini membuat kita bisa lebih mengendalikan siapa yang menyentuh bahan makanan kita. Menggunakan tas Anda sendiri berarti Anda tidak perlu mendorong troli atau membawa keranjang yang digunakan oleh orang lain mengingat saat ini tidak setiap sarana umum menyediakan tisu atau cairan sanitasi.

Anda dapat membersihkan tas kain dengan mencucinya setelah berbelanja, dan menyimpan kantong plastik atau biodegradable yang lebih kecil untuk keperluan mendadak.

Hindari Berjabat Tangan atau Memeluk

Pada saat ini bersentuhan menjadi penyebab utama penularan virus. Jadi usahakan untuk tidak berjabat tangan, memeluk, atau cipika-cipiki.

Cara ini mungkin terkesan kasar, tapi perlu diingat meskipun kita merasa baik-baik saja secara pribadi, menjaga jarak sosial adalah cara untuk berbagi kasih untuk melindungi orang-orang dalam area yang rentan, seperti kerabat lansia atau keluarga yang memiliki komplikasi kesehatan.

Cuci Tangan Setiap Kali Sampai di Rumah

Tentu kita tidak tahan jika dilarang menyentuh wajah, mata, mulut dan bagian wajah lain. Mencuci tangan adalah hal pertama yang harus dilakukan setiap kali kembali ke rumah atau di mana pun berada.

Hal ini akan menjaga kita tetap bersih jika suatu ketika reflek menyentuh wajah tanpa sengaja, membersihkan kotoran hidung atau mengambil bekas makanan di gigi.

Membawa Lap, Tisu Basah atau Tisu Wajah

Membawa tisu sudah menjadi kebiasaan saya. Tapi membawa lebih banyak lainnya sudah menjadi kebutuhan mengingat penyebaran virus corona yang cepat.

Tisu saat ini lebih berguna untuk membersihkan kuman, atau bertindak sebagai penghalang antara bagian tubuh kita dan permukaan benda-benda sekitar. Misalnya, membuka gagang pintu di kamar mandi umum.

Mengurangi Penggunaan Uang Tunai

Uang tunai sudah dianggap kotor sejak dulu sebelum virus corona booming. Kita tidak pernah tahu jenis kuman apa yang menempel di permukaannya dari satu tangan ke tangan orang lain. Untuk meminimalisir kontak dengan uang tunai, kita dapat membayar dengan kartu kredit atau debit, atau secara online. Banyak toko yang bisa menerima pembayaran secara elektronik. Sekali lagi, perangkat pembayaran di tempat umum juga digunakan oleh banyak orang, jadi ingat tips-tips sebelumnya.

Berdasarkan hasil penelitian, virus corona dapat menempel pada permukaan, seperti baju, jaket atau meja, hingga sembilan hari pada suhu ruangan. Setelah itu, dianggap mati dan tidak lagi dapat menginfeksi manusia.

Kita tahu bahwa pembersihan menyeluruh dengan sabun dan air yang baik akan membunuh struktur virus, tetapi jika Anda tidak yakin bagaimana cara mendisinfeksi suatu barang, maka biarkan di tempat tertutup selama 9 hari bisa menjadi pilihan.

Karena virus Corona terinkubasi dalam tubuh sejak hari pertama hingga 14 hari, kita dapat memperpanjang waktunya hingga dua minggu untuk lebih meyakinkan. Itulah sebabnya lockdown dilakukan sekitar dua pekan.