Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Google Mulai Menggunakan Biometrik pada Chrome OS

Google Mulai Menggunakan Biometrik pada Chrome OS
Google baru-baru ini merilis versi terbaru dari browser Chrome. Google tampaknya menambahkan dukungan untuk membuka kunci laptop dengan dukungan biometrik yaitu face recognition (pengenalan wajah). Fitur baru ini bertujuan untuk menggantikan kata sandi yang memungkinkan penggunaan biometrik untuk login. Biometrik di sini termasuk sidik jari, pengenalan wajah, dan banyak lagi.

Saat pemilik Chromebook ingin masuk ke laptop, mereka harus membuka kunci perangkat menggunakan kata sandi akun Google. Kemudian dapat menggunakan PIN hingga perangkat direstart, seluruh proses ini sepertinya tidak nyaman dan ketinggalan jaman terutama jika dibandingkan dengan teknologi smartphone saat ini.

Dilansir Chrome Story, berdasarkan kode baru di Chromium sepertinya Google sedang bekerja untuk menambahkan pengenalan wajah ke Chrome OS. Aplikasi paten Google pada tahun 2014 juga menjelaskan metode penggunaan pengenalan wajah untuk masuk ke laptop.

Google Mulai Menggunakan Biometrik pada Chrome OS
Google Mulai Menggunakan Biometrik pada Chrome OS

Kode ini mengacu pada pengaktifan fitur pada Intel HAL (hardware abstraction layer), yang berfungsi memanggil perangkat keras periferal ke Intel Face Engine, sama seperti pada aplikasi Android Camera saat ini.

Android mendukung biometrik wajah, dan kode untuk API baru yang menyediakan dukungan asli untuk otentikasi wajah pada Android. Awal bulan ini, fitur "Face Match" baru ditemukan dalam kode versi terbaru dari Google Assistant.

Tapi sepertinya Chromebook membutuhkan perangkat keras khusus untuk membuat fitur ini berfungsi. Prosesnya mungkin mirip dengan penggunaan kamera RealSense yang ada di banyak laptop Windows. Selain itu, kemungkinan besar Intel Face Engine akan menjadi daya pada fitur ini.
chromestory.com
Ari
Ari blogger, IT technician

Posting Komentar untuk "Google Mulai Menggunakan Biometrik pada Chrome OS"