Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengertian Macam-Macam Istilah Ilmu Komputer

Pengertian Macam-Macam Istilah Ilmu Komputer
Komputer merupakan perangkat yang sudah umum digunakan dalam berbagai bidang kehidupan, sangat bermanfaat untuk menyelesaikan pekerjaan dan tugas-tugas kita sehari-hari. Di dalam sebuah komputer desktop atau yang saat ini sudah hampir digantikan oleh laptop atau notebook, terdapat berbagai macam komponen yang memiliki fungsi tersendiri. Semua komponen ini disatukan menjadi sebuah sistem yang dapat berjalan secara bersamaan, itulah sistem komputer. Meskipun berbeda bentuk, komputer desktop dan laptop memiliki dasar-dasar komponen yang hampir sama, hanya saja perbedaan yang paling terlihat adalah ukurannya.

Dari sekian banyak bagian serta komponen dalam sebuah komputer, dapat dikelompokkan menjadi beberapa jenis menurut cara kerja dan fungsinya. Kali ini kita akan membahas mengenai berbagai macam istilah yang digunakan dalam ilmu komputer.

PERANGKAT INPUT
Perangkat input atau masukan adalah perangkat keras (hardware) komputer yang bertugas mengirimkan data ke dalam komputer, memungkinkan kita dapat berinteraksi dan mengontrol apa yang dilakukan komputer.
Pengertian Macam-Macam Istilah Ilmu Komputer
Perangkat input yang paling umum digunakan dan pasti sering kita lihat pada komputer adalah keyboard dan mouse. Namun, ada puluhan perangkat lain yang juga dapat digunakan untuk memasukkan data ke komputer. Berikut adalah beberapa contoh perangkat keras input komputer yang dapat digunakan dengan komputer atau perangkat komputasi.
Contoh perangkat input :
  • Barcode scanner
  • Biometrik (misalnya scanner sidik jari atau retina mata)
  • Card Reader
  • Kamera dan camcorder digital
  • Electroencephalography (EEG)
  • Perangkat konversi audio
  • Layar dengan cara menyentuh, seperti touchpad atau touch screen
  • Gamepad, Joystick, Paddle, steering wheel, dan kontrol game lainnya
  • Tablet grafis
  • Keyboard
  • Scanner light pen
  • Tinta magnetik
  • Magnetic stripe reader
  • Perangkat pencitraan medis (misalnya X-Ray, CAT Scan, USG)
  • Mikrofon (menggunakan pengenalan suara suara atau verifikasi biometrik)
  • Keyboard MIDI
  • MICR (Magnetic-Ink Character Recognition)
  • Mouse, touchpad, atau perangkat penunjuk lainnya
  • Optical Mark Reader (OMR)
  • Stylus Pen
  • Remote
  • Scanner
  • Sensor (misalnya sensor panas atau gerak)
  • Perangkat pencitraan sonar
  • Layar sentuh
  • Perangkat video capture
  • Webcam

PERANGKAT OUTPUT
Perangkat output atau keluaran merupakan perangkat yang bertugas untuk mengeluarkan atau menghasilkan data dari komputer, biasanya berupa tampilan, proyeksi, atau reproduksi fisik. Misalnya, gambar yang dihasilkan printer inkjet, perangkat output yang dapat membuat hard copy dari setiap informasi yang ditampilkan pada monitor Anda. Contoh lain dari perangkat output adalah monitor komputer yang menampilkan tulisan atau gambar yang diterima dari komputer. Monitor, sound dan printer adalah dua perangkat output yang paling umum digunakan dengan komputer.
Berikut ini adalah beberapa daftar dari perangkat output yang sering digunakan dengan komputer:
  • Printer, baik printer 2D dan 3D
  • Video Card (VGA)
  • Sound Card
  • Monitor
  • GPS
  • Headphone atau earphone
  • Computer Output Microfilm (COM)
  • Plotter
  • Printer (printer dot matrix, inkjet dan printer Laser)
  • Proyektor
  • Sound
  • Televisi
  • dll.
Perlu kita cermati perangkat drive seperti CD-ROM, DVD, Floppy drive atau disket, dan USB Flash drive mungkin mampu mengirimkan informasi ke komputer, tetapi semua itu tidak termasuk dalam kategori perangkat input atau output, melainkan perangkat penyimpanan.

HARDWARE
Hardware atau dalam istilah teknis disingkat HW adalah perangkat keras. Hardware digambarkan sebagai komponen fisik dari sistem komputer yang berisi papan sirkuit, IC, atau alat elektronik lainnya. Secara sederhana hardware adalah perangkat yang dapat kita sentuh, kita pegang dan dapat kita lihat secara fisik. Sebuah contoh dari hardware adalah layar yang sedang Anda lihat saat ini ketika membaca artikel ini.
Tanpa perangkat keras, komputer tidak akan ada, dan software tidak dapat digunakan. Hardware dibagi menjadi dua, hardware internal dan external. Hardware internal adalah yang berada dalam casing CPU seperti motherboard, RAM, IC dan lain-lain. Hardware eksternal adalah perangkat keras yang ada di luar casing komputer, seperti webcam, mosue, keyboard, printer, dan lain sebagainya.

SOFTWARE
Software atau perangkat lunak, kadang-kadang disingkat SW dan S/W, software adalah kumpulan instruksi yang memungkinkan pengguna untuk berinteraksi dengan komputer atau digunakan untuk melakukan tugas-tugas khusus. Tanpa software, komputer mungkin aakan sia-sia. Misalnya, tanpa software browser internet Anda tidak akan mampu untuk surfing internet atau membaca halaman ini, dan tanpa sistem operasi bisa jadi software browser tidak akan mampu berjalan di komputer Anda.
Software dapat dibeli di toko komputer atau online, biasanya dalam bentuk disk (disket, CD, DVD, atau Blu-ray) yang diperlukan untuk kelengkapan program, manual, garansi, dan dokumentasi lain yang diperlukan. Software juga dapat dibeli atau didownload melalui internet. Setelah di-download, file setup dijalankan untuk memulai instalasi program di komputer Anda.
Selain software berbayar, ada jutaan program software gratis yang tersedia yang dipisahkan dalam kategori yang berbeda. Shareware atau trial software adalah perangkat lunak yang memberikan Anda waktu beberapa hari untuk mencobanya sebelum Anda memutuskan untuk membelinya. Setelah waktu percobaan berakhir Anda akan diminta untuk memasukkan kode atau membayarnya agar Anda dapat terus menggunakannya. Freeware adalah jenis software yang benar-benar gratis dan tidak pernah meminta pembayaran, asalkan tidak dimodifikasi. Open Source mirip seperti freeware tapi tidak hanya program yang bisa Anda dapatkan, namun juga beserta kode sumber (source code) yang digunakan untuk membuat program tersebut, sehingga siapapun dapat memodifikasi atau melihat bagaimana pembuatannya, bahkan Anda dapat membuat ulang software tersebut sesuai dengan kebutuhan Anda.

MOTHERBOARD
Atau disebut sebagai MB, mainboard, mobo, papan sirkuit utama, board sistem, atau sebutan lain yang berbeda-beda. Motherboard adalah papan sirkuit cetak yang merupakan dasar dari sebuah komputer, biasanya berukuran agak lebar. Motherboard berfungsi untuk menyatukan semua komponen dan mengalokasikan daya ke CPU, RAM, dan semua komponen perangkat keras komputer lainnya. Motherboard memungkinkan komponen perangkat keras untuk saling berkomunikasi satu sama lain. Mungkin inilah sistem terbesar dari sebuah komputer.
Pengertian Macam-Macam Istilah Ilmu Komputer

Komponen Motherboard
Seperti yang kita ketahui, motherboard mencakup begitu banyak bagian. Setiap bagian memiliki tugas khusus dan harus dapat berhubungan dengan bagian lainnya. Berikut adalah komponen-komponen umum dari sebuah motherboard:
  • Soket CPU + Heatsink
  • Slot memori atau RAM
  • Northbridge
  • Southbridge
  • Slot ekspansi (PCI Express, PCI, dan AGP)
  • 24-pin konektor ATX daya listrik
  • 3-pin konektor kipas
  • 4-Pin (P4) konektor daya
  • Konektor panel belakang
  • Induktor
  • Kapasitor
  • Super Input/Output
  • Koneksi ke Floppy
  • Koneksi ATA (IDE) ke hardisk atau CD/DVD drive
  • Koneksi Serial ATA (SATA) ke hardisk atau CD/DVD drive
  • Baterai CMOS
  • RAID
  • Konektor panel sistem
  • FWH (FirmWare Hub, banyak ditemukan di arsitektur Intel yang berisi BIOS dan integrasi video dalam satu komponen)
  • Konektor port serial
  • Konektor port USB
  • Konektor port Jaringan / LAN
  • Konektor port paralel
  • Konektor port PS/2
  • Konektor port serial
  • Jumper
  • Sirkuit terpadu atau IC
  • CD-IN (menghubungkan drive optik ke sound card)
  • BIOS
  • BUS atau jalur
  • Cache memory
  • Chipset
  • Diode
  • Switch Dip
  • Elektrolit
  • Sekering (tidak semua motherboard dilengkapi sekering)
  • Speaker internal
  • Keyboard kontroler
  • Onboard LED
  • SCSI
  • dll.
Seiring perkembangan komputer, motherboard juga mengalami perubahan dan peningkatan kinerja. Perubahan ini juga mempengaruhi bentuk dan arsitektur motherboard, misalnya ATX adalah arsitektur motherboard yang paling umum digunakan saat ini. Arsitektur lainnya misalnya:
  • AT
  • ATX
  • Baby AT
  • BTX
  • DTX
  • LPX
  • Full AT
  • Full ATX
  • MicroATX
  • NLX

CPU (CENTRAL PROCESSING UNIT)
CPU atau disebut sebagai otak dari komputer, prosesor, prosesor pusat, atau mikroprosesor. CPU pertama kali dikembangkan di Intel pada awal 1970-an. CPU komputer bertugas untuk menangani semua instruksi yang diterima dari perangkat keras dan perangkat lunak yang berjalan pada komputer.
Pengertian Macam-Macam Istilah Ilmu Komputer

Prosesor ditempatkan ke soket CPU yang kompatibel pada motherboard. Karena CPU menghasilkan panas, maka harus ditutup dengan heat sink untuk membantu agar tetap dingin dan berjalan lancar. Chip CPU biasanya berbentuk persegi atau persegi panjang dan memiliki salah satu sudut berlekuk untuk membantu menempatkan chip ke soket CPU yang benar. Pada bagian bawah chip terdapat ratusan pin konektor yang sesuai ke setiap lubang dalam soket, dalam teknologi baru konektor-konektor ini berada di motherboard. Dua kerajaan besar, Intel dan AMD juga bereksperimen dengan slot prosesor yang jauh lebih besar. Selama bertahun-tahun telah ada puluhan jenis soket pada motherboard. Setiap socket hanya mendukung tipe prosesor tertentu dan masing-masing memiliki tata letak pin sendiri.
Dalam CPU, terdapat dua komponen utama yaitu ALU (Arithmetic Logic Unit) yang melakukan operasi matematika, logika, dan keputusan dan CU (Control Unit) yang mengarahkan semua operasi prosesor. Ada dua jenis utama dari CPU yang dapat kita jumpai di komputer saat ini: 32-bit dan 64-bit.
Perangkat mobile, seperti smartphone dan tablet menggunakan CPU ARM. CPU ini berukuran lebih kecil, membutuhkan daya yang lebih sedikit dan tidak banyak menghasilkan panas.

RAM (RANDOM ACCESS MEMORY)
Atau disebut sebagai memori utama atau memori sistem, Random Access Memory (RAM) adalah lokasi penyimpanan komputer yang memungkinkan informasi untuk disimpan dan diakses dengan cepat dari lokasi acak dalam modul memori DRAM (dinamis). Karena informasi diakses secara acak, bukan secara berurutan seperti pada CD atau hard drive, komputer dapat mengakses data lebih cepat. Namun, tidak seperti ROM (Read Only Memory), RAM adalah memori volatile dan membutuhkan daya agar data tetap tersimpan dan dapat diakses, jika daya hilang maka semua data yang ada di dalamnya juga akan hilang.
Ketika komputer boot up, bagian dari sistem operasi dan driver dimuat ke memori, yang memungkinkan CPU untuk memproses instruksi lebih cepat, hanya sedikit waktu sebelum mesin beroperasi. Setelah sistem operasi telah dimuat, setiap program startup seperti antivirus dimuat ke memori ketika sedang berjalan. Jika terlalu banyak program yang terbuka, komputer akan saling menukar data dalam memori antara RAM dan hard disk (virtual memory).
Selama evolusi komputer telah lahir berbagai variasi yang berbeda dari RAM yang digunakan dalam komputer. Beberapa contoh yang lebih umum adalah DIMM, RIMM, SIMM, SO-DIMM, dan SOO-RIMM. Untuk penjelasan lebih lanjut Anda dapat membaca artikel Jenis-Jenis RAM Komputer.

MEDIA PENYIMPANAN
Media penyimpanan digital, merupakan perangkat keras yang mampu menyimpan informasi pada komputer. Perangkat penyimpanan dapat menyimpan informasi secara sementara atau permanen.
Ada dua jenis perangkat penyimpanan yang digunakan dalam komputer: perangkat penyimpanan utama seperti RAM (komputer tidak akan dapat menyala tanpa RAM), dan perangkat penyimpanan sekunder seperti hard drive. Penyimpanan sekunder dapat dilepas, baik internal atau eksternal storage. Tanpa perangkat penyimpanan, komputer Anda tidak akan dapat menyimpan pengaturan atau informasi dan akan dianggap sebagai dumb terminal.
Berikut ini adalah beberapa contoh jenis perangkat penyimpanan yang digunakan bersama komputer:
  • Perangkat penyimpanan magnetik
Saat ini, penyimpanan magnetik adalah jenis yang paling umum digunakan sebagai media penyimpanan bersama dengan komputer. Hardisk magnetik memiliki kehandalan kinerja, tapi sepertinya hardisk sudah mulai digusur dengan lahirnya teknologi SSD. Perangkat penyimpanan magnetik misalnya floppy, hardisk, superdisk, tape dan disket zip.

  • Perangkat penyimpanan optik
Penyimpanan lain yang umum digunakan adalah penyimpanan optik, yang menggunakan laser dan lampu sebagai metode untuk membaca dan menulis data. Seiring waktu, teknologi ini juga mulai ditinggalkan, bahkan laptop terbaru saat tulisan ini dibuat sudah tidak menggunakan media optik lagi. Penyimpanan optik misalnya Blu-Ray, CD-ROM, CD-R dan CD-RW serta DVD-R, DVD+R, DVD-RW, dan DVD+RW.

  • Flash memori
Flash memori telah mulai menggantikan media magnetik karena menjadi solusi yang lebih murah dan lebih efisien. Flash bekerja lebih cepat karena tidak ada pergerakan fisik di dalamnya seperti penyimpanan magnetik atau optik. Contohnya adalah jump drive atau flash drive, memory card, memory stick dan SSD.

  • Cloud storage online
Menyimpan data secara online dan cloud storage memang mulai populer beberapa waktu lalu, karena kita dapat mengakses data hampir dari mana saja dan lebih dari satu perangkat. Penyimpanan jenis ini misalnya cloud storage dan network media.

HARD DRIVE
Sebuah hard drive atau hard disk, biasa disingkat sebagai Hard drive, HD, atau HDD adalah perangkat penyimpanan data. Hard disk pertama kali diperkenalkan pada tanggal tahun 1956 dan terdiri dari satu atau lebih kepingan di dalam casing kedap udara. Hard disk internal berada di dlam casing dan terhubung ke motherboard menggunakan kabel ATA, SCSI atau SATA dan didukung oleh koneksi ke power supply.
Data yang dikirim dari dan menuju hard drive diterjemahkan oleh disk controller, yang memerintahkan hard drive tentang apa yang harus dilakukan dan bagaimana untuk memindahkan komponen dalam drive. Ketika sistem operasi perlu membaca atau menulis informasi, hard drive memeriksa tabel alokasi file (FAT : File Allocation Table) untuk menentukan lokasi file dan area yang tersedia. Setelah ditentukan, disk controller memerintahkan aktuator untuk memindahkan lengan baca/tulis dan menyelaraskan head. Karena file biasanya tersebar di beberapa bagian, head perlu berpindah-pindah ke lokasi yang berbeda untuk mengakses semua informasi.
Semua informasi yang tersimpan di hard drive tradisional dilakukan secara magnetis. Setelah menyelesaikan langkah di atas, jika komputer perlu membaca informasi dari hard drive yang berarti akan membaca polaritas magnet di piring. Satu sisi polaritas magnetik adalah 0 dan yang lainnya adalah 1. Komputer membaca data ini dalam bentuk biner.
Selain itu, ada juga hard drive eksternal untuk backup data di komputer dan memperluas jumlah total ruang yang tersedia untuk media penyimpanan. Drive eksternal umumnya ditempatkan dalam sebuah casing yang membantu melindungi drive dan memungkinkan antarmuka yang mudah dengan komputer, biasanya melalui USB atau eSATA.
Seperti penjelasan sebelumnya, hardisk saat ini sudah mulai digantikan oleh SSD (Solid State Drive) di banyak komputer karena kelebihan yang signifikan. Tapi, tampaknya SSD akan bekerja berdampingan dengan HDD di komputer desktop karena umumnya SSD memiliki kapasitas yang lebih kecil dibandingkan HDD.
Ari
Ari blogger, IT technician

Posting Komentar untuk "Pengertian Macam-Macam Istilah Ilmu Komputer"