Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Perintah Telnet

Telnet adalah program simple dan text-based yang dapat digunakan untuk terhubung ke komputer lain menggunakan Internet. Jika anda memiliki ijin/hak (grant) connect dari administrator komputer, Telnet memungkinkan anda untuk memasukkan commands/perintah untuk mengakses program dan service yang ada di komputer remote, seolah-olah anda sedang berada di depan komputer remote tersebut. Telnet bisa digunakan untuk banyak hal, termasuk mengakses e‑mail, databases, atau file.
Telnet dapat menjadi metode koneksi yang dapat digunakan antar komputer yang menggunakan sistem operasi yang berbeda, seperti Linux, Unix, atau Windows. Jika anda menggunakan komputer dengan sistem operasi Windows, mungkin menggunakan Windows Remote Desktop akan lebih mudah, tapi hanya khusus untuk sistem operasi Windows.
Secara default, Telnet tidak terinstall di Windows, tapi anda dapat menginstallnya dengan langkah-langkah berikut ini :

Menginstall Telnet Client :


  1. Klik Start, masuk Control Panel, kemudian klik Programs.
  2. Pada jendela Programs and Features, klik Turn Windows features on or off. Jika diminta memasukkan administrator password untuk konfirmasi, masukkan password yang dibutuhkan.
  3. Pada jendela Windows Features, pilih check box Telnet Client.
  4. Klik OK. Proses instalasi akan memerlukan waktu beberapa menit.

Catatan :

Jika menggunakan sistem operasi Windows Server 2008 R2, Telnet harus diinstall melalui Server Manager.

 

Berikut ini adalah perintah-perintah yang dapat digunakan di Telnet Client :
  • open atau o
Membuat koneksi Telnet dengan host komputer atau remote server. Anda bias menggunakan perintah open, atau hanya disingkat dengan o.
Contoh :
o mywindows 44
Perintah tersebut akan menghubungkan komputer dengan komputer dengan nama mywindows menggunakan port 44.
  • close atau c
menutup koneksi Telnet yang telah tersambung. Dapat dikombinasikan dengan dengan host name dan port number.
Contoh :
c mywindows 44
Akan menutup koneksi dengan remote server mywindows pada port 44.
  • display
Menampilkan setting yang sedang dipakai untuk Telnet Client.
Ketik display untuk menampilkan daftar dari operating parameter yang sedang berjalan. Jika anda sedang berada dalam Telnet session (terhubung ke Telnet server), untuk mengubah parameter, tekan Ctrl+] untuk meninggalkan Telnet session. Untuk kembali ke Telnet session, tekan Enter. Berikut ini adalah operating parameters yang tersedia :
  • WILL AUTH (NTLM Authentication : sebuah protocol komputer yang digunakan untuk autentikasi pengguna pada jaringa Microsoft Windows)
  • WONT AUTH
  • WILL TERM TYPE
  • WONT TERM TYPE
  • LOCALECHO off 

  • LOCALECHO on
  • quit or q
Keluar dari Telnet.
  • set
Mengatur tipe terminal untuk koneksi, menyalakan local echo, set autentikasi ke NTLM, set karakter escape, dan set up logging.
  • SET NTLM, menyalakan NTLM.
Ketika menggunakan autentikasi NTLM, jika anda sedang terhubung ke remote komputer, tidak aka nada prompt atau peringatan untuk mengetikkan logon name dan password.
  • SET LOCALECHO,  menyalakan local echoing.
  • SET TERM {ANSI|VT100|VT52|VTNT} mengatur tipe terminal sesuai keinginan user.
Gunakan tipe terminal VT100 jika menjalankan aplikasi command-line normal. Gunakan tipe terminal VTNT jika menjalankan aplikasi command-line advance, seperti edit.
  • ESCAPE + Character, mengatur rangkaian key sequence berpindah dari session ke mode command. Misalnya, untuk mengeset Ctrl+P sebagai karakter escape, ketik : set escape, tekan Ctrl+P, kemudian tekan Enter.
  • LOGFILE FileName, mengatur file yang digunakan untuk aktivitas logging Telnet. log file tersebut harus berada di komputer lokal..
Logging dimulai otomatis ketika jika anda mengeset option ini.
  • LOGGING, turn on logging.
Jika tidak ada log file yang diset, akan ditampilkan sebuah pesan error.
  • unset
mematikan local echo atau set autentikasi untuk logon atau password prompt.
  • UNSET NLM, mematikan NLM.
  • UNSET LOCALECHO, mematikan local echoing.
  • status
Menentukan apakah Telnet Client dihubungkan atau tidak.
  • Ctrl+]
Berpindah ke Telnet command prompt dari sebuah session yang sudah terhubung.
  • enter
Masuk ke koneksi yang sudah terhubung (jika ada).
  • ?/help
Menampilkan informasi help.
Ari
Ari blogger, IT technician

4 komentar untuk "Perintah Telnet"

  1. You're welcome..Thanks for coming

    BalasHapus
  2. gan eror port 23 ngatasinya gmna ya?

    BalasHapus
  3. ramadhan1211, error dikarenakan server telnet dikonfigurasi dengan port number yang berbeda dengan telnet client.

    BalasHapus